Ngaku Pecinta Drakor? Ini Yang Harus Kamu Tahu
Annyeonghaseyo chinggu.
Bagaimana aktivitas selama lock down? Sebagai kaum rebahan sejati sudah berapa episode drama korea yang dihabiskan? (Kalau saiya sudah tidak terhitung lagi) oh ya kalau mau intip recomendasi judul drakor bisa mampir ke blog nya kak icha ya.
Bagaimana aktivitas selama lock down? Sebagai kaum rebahan sejati sudah berapa episode drama korea yang dihabiskan? (Kalau saiya sudah tidak terhitung lagi) oh ya kalau mau intip recomendasi judul drakor bisa mampir ke blog nya kak icha ya.
Membicarakan Drama Korea, tentu tak bisa lepas dari makanannya kan? nah, ini contoh makanan yang sering muncul di drakor yang harus kamu tahu
1. Kimchi
![]() |
Resepkokiku.com |
Kimchi merupakan fermentasi sawi putih dan bubuk cabe. Rasanya segar, bisa dimakan sebagai makanan pendamping pada saat makan mie ataupun nasi. Dapat dengan mudah kita dapatkan di supermarket ataupun bisa kita buat sendiri di rumah.
Cara membuat kimchi
- Sawi putih besar potong jadi 2 atau 4 bagian. Wortel potong korek api, daun bawang memanjang.
- Buat pasta cabai (bisa beli instant) yang terdiri dari bawang putih, bawang bombay, jahe, gula pasir, tepung beras, garam, bubuk cabai dan air. Blender jadi satu.
- Campur bahan pasta cabai dan sawi putih. Oleskan lembar demi lembar sampai merata.
-Masukan dalam tempat, taburi diatasnya dengan biji wijen yang telah disangrai.
-kimchi siap disajikan setelah 3-6 hari terfermentasi.
2. Ramen
Percaya nggak penilaianku pada efek buruk mie instan jadi luntur semenjak doyan nge-drakor. Nggak perduli kamu dokter, Ceo, Jaksa, princess maupun pangeran pasti selalu makan mie Ramen. Makannya pun pakai cara Ala drakor dong. Dimakan satu panci nggak pakai mangkok cukup dengan tutupnya saja. Hemat mencuci peralatan dapur pokoknya. Oh ya pancinya ini sekarang sudah banyak dijual di marketplace indonesia. Harganya berkisar Rp 150.000- Rp 200.000.
Sekilas tampilan kimbab terlihat seperti sushi, atau anggap saja kimbab itu sushinya orang Korea. Simple dan mengenyangkan. Apalagi makannya pas nonton drakor, wuiiih seru kan?
Bahan membuat kimbab
- Nori atau rumput laut
- Nasi. Campur nasi hangat dengan garam dan minyak wijen. Tunggu hingga nasi dingin.
- Telur dadar potong memanjang
- Wortel potong korek api panjang
- sayuran (bisa bayam, rebus sebentar, tiriskan)
- sosis potong memanjang
Cara membuat kimbab
- Susun nori, diatas roll bambu. Lalu taruh nasi hingga rata. Tambahkan sosis, telur, sayuran, acar.
- Gulung secara perlahan, agak ditekan agar menyatu. Lalu potong sesuai selera. Kasih taburan biji wijen agar tampilannya lebih cantik.
Sering nonton drakor mau nggak mau ada beberapa kalimat yang kamu hapal luar kepala dong, biar lancar bisa kog diucapkan sedikit-sedikit. misalnya pas lagi chat ataupun membalas obrolan post teman di blog ataupun sosmed.
Beberapa kata panggilan yang wajib kamu tahu waktu nonton drakor.
- Na
Saya (informal) sedangkan untuk kata formal menggunakan Jeo
- Neo
Anda (informal) sedangkan kata formalnya menggunakan kata Dangsin
- Geu
Berarti dia. Dia perempuan menggunakan kata Geu nyeo. Sementara Geu-deul artinya Mereka. Sedangkan untuk kami menggunakan kata : Uri.
Saya (informal) sedangkan untuk kata formal menggunakan Jeo
- Neo
Anda (informal) sedangkan kata formalnya menggunakan kata Dangsin
- Geu
Berarti dia. Dia perempuan menggunakan kata Geu nyeo. Sementara Geu-deul artinya Mereka. Sedangkan untuk kami menggunakan kata : Uri.
- Oppa
Biasanya adik cewek memanggil kakak laki-lakinya. Atau beberapa sering kita dengar cewek memanggil pacarnya dengan sebutan Oppa.
- Eonni atau Eounni.
kakak perempuan. Biasanya adik perempuan akan memanggil Eounni. Sementara adik laki-laki memanggil Noona kepada kakak perempuannya.
- Dongsaeng
Panggilan untuk adik. Panggilan ini digunakan untuk cewek atau cowok. kita cukup menambahkan Yeo pada adik cewek, YeoDongsaeng. Sedangkan untuk adik cowok kita tambahkan Nam menjadi NamDongsaeng.
- Hyung /Hyeong
Panggilan kepada kakak cowok yang digunakan pada adik cowok atau teman dekat yang usianya lebih muda juga.
- Eommonim / Eommoni
Panggilan anak untuk ibunya (formal) sementara biasanya dalam sehari-hari memakai kalimat Eomma.
- Aboji / Abonim
Panggilan anak kepada ayah dalam bentuk formal. Sementara untuk biasa memanggil dengan sebutan Appa
- Haraboji /Halmoni.
Panggilan cucu kepada kakek dan neneknya.
- Samchon / Imo
Panggilan kepada Paman dan bibi.
- Sunbae
Panggilan kepada senior. Biasanya akan ditambahkan kata menjadi Sunbae-nim. Sementara senior memanggil juniornya dengan kata Hobae.
- Ahjuma
Panggilan pada yang lebih tua daripada kita (perempuan) sementara kalau laki-laki dipanggil dengan Ahjusi
- Chagiya
Panggilan kepada pacar agar lebih romantis. Sementara untuk pasangan suami/istri menggunakan kata Yeobo. Suami : Nampyeon . Istri : Anae.
Kalimat - kalimat ringan yang sering muncul di drakor yang mudah kita ingat
- Mian-hee : Maaf
- Nae Ma eum : Hatiku
- JamKanman : Tunggu sebentar
- Bogoshipo : aku merindukanmu
- Hagoshipo : aku ingin
-Jinjja/jeongmal/jinjjaro/jeongmalyo?: Benarkah
-Jinjja/jeongmal/jinjjaro/jeongmalyo?: Benarkah
- Eotteokhae (otoke) : Bagaimana?
- Jal-ja : Tidur yang nyenyak
- Gwenjhana : Tidak apa-apa (it's okey)
- Waegeurae? : Ada yang salah?
- Na ddo ara: Aku juga tau
- Heng-bok-hae : Saya bahagia
- Gajja /Kajja : Ayo
- Ga-ji-ma : Jangan pergi!
- Aigo :
-Eomeo (Ommo) : kaget/takjub. Biasa perempuan lebih fasih menggunakan kalimat ini
- Jebal : Tolong
- Nuguya?: Siapa?
- Nuguseyo?: Anda siapa?/ Ini siapa?
- Saranghaeyo: Saya mencintaimu
- Nde : Oke
- Uhdeeya/eudiseo: Dimana?
- Shireo (siro) : nggak mau
- Arraso : iya, mengerti
-Onje: Kapan?
-Aya : Aduh (mengeluh rasa sakit, misal kepentok kepala di pintu)
- Eoyu : Aduh (sesuatu yang tak diinginkan terjadi)
- Jaljayo : Baik-baik, ya.
- Mwo/mwoya/mworago?: Apa?
- Wae/waeyo?: Kenapa?
- Ireohge?: Seperti ini?
- Daebak : keren/awesome
- Mashigetta (matsta) :Enak
- Mateobseo : Nggak enak
- Nemsik : Bau
- Mateobseo : Nggak enak
- Nemsik : Bau
- Anieyo : Bukan
- Yeppo : Cantik
- Uljima : Jangan menangis
- Yeongwonhi : Selamanya
- Haebongkae : Saya bahagia!
- Palli : Cepat
- Yaksohkhae : Janji ya
-Uh-dee-ya : Di mana?
-Jal Meoggesseumnida :Selamat makan
- Gomawo : Terima kasih (informal)
- Molla : Tidak tahu
- Hwaiting / Fighting: cemunguts/semangat
Gimana-gimana? Pelan-pelan pasti bisa lah ya ngapalin kata-kata sederhana di drakor. Apalagi kalau sering diucapin, Siapa tahu pan kapan bisa liburan ke Korea kan ya? Masa tahunya cuma Oppa dan Sarangheo ajah.