5 Manfaat Donor Darah, Kamu Wajib Tahu

Sumber: pixabay.com

Manfaat donor darah bukan hanya dapat menolong yang perlu transfusi, tetapi juga bagus bagi pendonor.

Darah merupakan cairan penting untuk kelangsungan hidup. Peredaran oksigen ke seluruh tubuh, sari makanan dari usus ke jaringan tubuh semua diangkut oleh darah.Tugas lainnya adalah mengatur suhu dan hormon.

Begitu penting fungsinya, sehingga jika kekurangan bisa mengganggu kesehatan. Kegiatan mendonorkan darah bisa menyelamatkan banyak nyawa. Bukan hanya penerima tetapi juga pendonor. Melakukan kegiatan ini rutin dapat menjaga kesehatan. 

Manfaat donor darah

Kegiatan kemanusiaan ini merupakan salah satu cara menolong seseorang yang sangat cepat dan mudah. Melansir dari Palang Merah Amerika, satu pendonor dapat menyelamatkan tiga nyawa sekaligus. 

Tidak sedikit orang yang takut untuk menjadi pendonor karena khawatir mengganggu kesehatannya. Padahal sebaliknya, orang yang rutin mendonorkan darah justru mempunyai potensi berumur panjang. Berikut ulasannya:

1. Terhindar dari penyakit jantung dan kanker

Salah satu masalah jantung yang banyak terjadi adalah penyumbatan arteri. Donor darah dapat menurunkan resiko serangan jantung yang cukup signifikan, yaitu sampai 88%. Aliran darah menjadi lebih lancar dan kadar zat besi stabil.

Kanker dapat terjadi karena kelebihan zat besi dalam darah. Proses donor akan mengeluarkannya sehingga kadar dalam darah tidak berlebihan. Meski secara alami meningkat lagi, namun dengan rutin menjadi pendonor dapat membuat jumlahnya stabil dan tidak berlebihan. 

2. Menghilangkan stres

Beberapa penelitian membuktikan bahwa berbagi dan menolong sesama dapat memacu hormon yang berpengaruh munculnya rasa senang. Dilansir dari Mental Health Foundation dengan mendonorkan darah tingkat stres bisa menurun sehingga membuat panjang umur.

3. Produksi sel darah meningkat

Prinsip kerja sel darah adalah demand dan supply. Jika ada yang keluar maka sumsum tulang belakang segera berproduksi untuk menggantikannya. Siklus ini berjalan selama beberapa minggu. Oleh karena itu donor darah secara berkala akan menstimulasi produksi eritrosit.

4. Deteksi dini berbagai jenis penyakit

Seseorang yang mendonorkan darahnya harus dalam keadaan sehat. Petugas akan melakukan serangkaian pemeriksaan untuk memastikan bahwa pendonor memenuhi syarat.

Dari pemeriksaan ini jika ternyata mempunyai gejala penyakit mudah terdeteksi dan segera mendapat penanganan sebelum terlambat. Pengecekan darah pendonor bisa mengetahui adanya penyakit HIV, sifilis, Hepatitis B dan C, serta malaria. 

5. Menjaga berat badan

Dilansir dari University of California San Diego, proses donor darah secara tidak langsung dapat menjaga berat badan karena mengeluarkan 650 kalori. Meski demikian, pelaksanaannya harus mendapat pengawasan tenaga medis karena jika berlebihan dapat mengganggu kesehatan. 

Syarat dan cara donor darah

Agar bisa menjadi pendonor, harus mempunyai kondisi tubuh sesuai dengan ketentuan. Jadi tidak semua orang dapat mendonorkan darahnya, harus melewati pemeriksaan tim medis. Berikut syarat pendonor:

• Usia minimal 17 tahun dan maksimal 66 tahun

• Berat badan di atas 45 kg

• Suhu tubuh normal, yaitu antar 36,6 sampai 37,5 derajat Celcius

• Untuk wanita kadar hemoglobin minimal 12 gr sedang pria 12,5 gr

• Jika rutin melakukan donor, maksimal 5 kali dalam satu tahun dengan jeda minimal 3 bulan

• Tekanan darah normal, yaitu sistolik 110-160 mmHg dan diastolik 70-100 mmHg

Cara melakukan donor darah

Untuk mendonorkan darah, kamu bisa langsung datang ke pelayanan kesehatan masyarakat bagian Unit Donor Darah (UDD).

Selain itu bisa juga mendatangi acara Bakti Sosial yang menyelenggarakan. Tahapnya adalah:

• Mengisi formulir yang berisi data pribadi dan pernyataan medis

• Melakukan pemeriksaan kesehatan, wawancara dan cek kesehatan

• Pengambilan darah

• Istirahat untuk observasi kesehatan pasca donor

Kegiatan donor darah sangat mulia. Kamu bisa menyelamatkan nyawa orang lain. Ketika mampu menolong, tidak ada salahnya membantu.

Kita tidak tahu kapan membutuhkan pertolongan orang lain. 

Hal penting untuk menjaga kesehatan

Penyakit bisa datang kapan saja. Agar tetap fit harus menjalankan pola hidup yang benar. Menjaga kesehatan lebih mudah daripada menyembuhkan. Lakukan hal berikut supaya tetap sehat:

• Makan makanan bergizi

• Minum cukup air putih

• Cukup beristirahat

• Rajin olahraga

• Hindari pemicu stress

• Lindungi diri dengan asuransi kesehatan

Salah satu asuransi yang memberikan proteksi untuk kesehatan dan rasa aman adalah BNI Life.

Dengan memiliki proteksi apabila terpaksa harus menjalani perawatan karena gangguan kesehatan, tetap tenang, tidak terbebani dengan biaya.

Manfaat donor darah begitu banyak baik untuk orang lain maupun diri sendiri. Lakukan secara rutin agar tetap sehat dan bermanfaat bagi yang membutuhkan pertolongan.